Blackz Reality

Chant

23 June 2013

Soul Saga, Old School Come to the Future!

Gw baru dapat berita keren dari Twitter, mengenai satu proyek Kickstarter yang akan memuaskan kerinduan kepada J-RPG klasik

Seperti yang kita ketahui, dengan canggihnya teknologi yang telah diraih oleh konsol dan komputer saat ini, game-game RPG jepang yang mengutamakan strategi daripada aksi sudah mulai banyak berkurang.

Untungnya studio pengembang Disaster Cake melihat kejadian ini sebagai salah satu peluang untuk membawa beberapa gamer kembali ke masa jaya game J-RPG klasik

Video Preview

Game yang mereka kembangkan saat ini berjudul Soul Saga, yang sangat terinspirasi dari J-RPG klasik dan beberapa element yang juga digunakan…

Pertarungan
Pada saat permainan, sistem memulai pertarungan hampir sama dengan Chrono Trigger, yang memberikan serangan kejutan akan mendapat kesempatan jalan pertama kali, dan setiap musuh akan memiliki kelemahannya sendiri dan cara mengalahkan yang unik.



Sebagai contoh jika Monster memiliki perisai atau pelindung, Gamer harus membuka serangan menggunakan teknik penghancur, agar serangan selanjutnya lebih efektif, tetapi terkadang terdapat monster yang perisainya memiliki jebakan seperti perisai api. untuk mengatasinya gamer harus mematikan api dengan memberikan serangan air dahulu sebelum menghancurkan perisainya.

Itu hanya dua contoh dari ratusan musuh dan cara unik berstrategi dalam mengalahkan monster-monster
Sumber Energi untuk Teknik

Lebih menarik seperti Final Fantasy VI setiap karakter memiliki set kemampuannya sendiri-sendiri yang tidak menggunakan 1 sumber yang sama (biasanya MP) melainkan berbeda cara mendapatkan sumber energi tersebut.

Seperty Mythos (Karakter utama) yang menggunakan focus dan cara mengisi focus adalah terus menerus memberikan serangan normal ke musuh.



Sedangkan Elise, yang seperti penembak menggunakan gadget yang harus diisi ulang menggunakan 1 turn agar bisa mengeluarkan teknik.

Cerita
Untuk mengikuti Jejak ayahnya, Mythos membangun guild-nya sendiri dan untuk mengungguli ayahnya ia harus mengumpulkan banyak sekutu agar ia bisa mengalahkan naga yang menjaga dunia bawah (Oterra). Sebuah kisah mengumpulkan sekutu yang mengingatkan kita pada Suikoden.



Pulau-Pulau Medonia yang berlokasi di atas awan bernama tempest Reef mulai berjatuhan saat Tempest Reef melemah, mereka terjatuh ke dunia bawah yang dihuni oleh monster-monster, Rumor mengatakan terdapat satu solusi khusus yang akan mengakhiri krisis ini di dunia bawah. Karena Itu  Mythos beserta guildnya mencari jalan untuk menuju ke dunia bawah dan menyelamatkan Medonia.

Tambahan lainnya


Masih banyak tambahan Fitur lainnya yang bisa gamer dapatkan saat Sumbangan untuk Soul Saga mencapai titik tertentu, gamer bisa mendapat Random Dungeon, fitur bertarung dengan monster raksasa menggunakan Airship, quests untuk mendapatkan senjata terakhir. Daftar lengkapnya dapat gamer lihat di SINI

Sudah saatnya game J-RPG mulai kembali bersinar.


20 June 2013

Planet Challenge: Avatar PlayThrough #1

Welcome to Best simulation Gaming. Planet  Challenge Please enter your Nickname

“YHWH”

Is This OK?

[Yes]

16 June 2013

ABE – Akashic Blade (of the) End.

ABE – Akashic Blade (of the) End.

Umur:  28 Triliun tahun (beneran) tercipta oleh Ledakan besar.
Jenis Kelamin: Asexual, Ayolah ini Pedang!

Deskripsi:
 Hanya sebuah pedang dalam bentuk normalnya pedang ini akan membentuk pedang pendek berbahan perunggu. Karena itu bentuk pertama dari segala pedang.
Bentuk aslinya berubah saat pemanggilan Sword wielder.

Kepribadian:
Ini hanyalah sebuah pedang. Gak mungkin ada kepribadian!

Kemampuan:
Akashic User Guardian’s Sword -1001 Wielder
Dari awal terciptanya semesta, sampai akhirnya semesta menyusut lagi, hanya ada 1001 entitas yang dapat mengakses akashic Record.
Kepada mereka diberikan pedang khusus yang akan selalu pas dan sesuai dengan pemegangnya. Namun saat semesta hancur, yang tersisa hanyalah bagian dari Akashic Record termasuk pedang ini. dan menggunakan memori Akashic, Pedang ini mampu memanggil satu dari setiap mantan pemiliknya.
Bentuknya berubah sesuai dengan kemampuan dan cara bertarung sang pemegang, bahkan jika wielder-nya, ahli menggunakan 4 pedang. Abe akan menjadi 4 bilah pedang. (Akashic Record juga diakses oleh para Alien)
(Saat ditulis oleh author Lain, Author lain bebas menentukan penyandangnya)

Double Wish
ABE selalu mengabulkan 2 macam permintaan yang diinginkan oleh penyandangnya kepada dia.
Seperti seorang samurai yang memintanya untuk “tajam hingga membelah cahaya” dan “dapat menyegarkan penyandangnya dengan menghisap nyawa orang lain” Sehingga persona ABE yang waktu itu menjadi  “Masamune” adalah membuat penyandangnya tidak bisa terlihat dan abadi selama mampu menebas musuh.

Setiap penyandang selalu memiliki 2 properti yang dibuat berdasarkan keinginan penyandangnya.

(Saat ditulis oleh author Lain, Author lain bebas menentukan Propert ajaibnya)

Kelemahan:

Dalam satu masa pertarungan ABE, ABE hanya bisa memanggil penyandangnya dua kali. Jika kedua-duanya melepaskan pegangannya terhadap ABE, atau mati terbunuh. Maka ABE tidak bisa melakukan apa-apa.

Semua pemegang ABE adalah ahli pedang yang tidak bisa memiliki kekuatan sihir. Karena kalau seorang penyihir manjadi Akashic Record user, mereka akan mendapatkan Buku alih-alih pedang.

Realm: Semua Realitas, baik itu Paralel, multiverse, karena sebenarnya Akashic Record itu berada di alam lain di Luar Realitas

Kehidupan Sebelum turnamen:
Akashic Record adalah sebuah dimensi dimana penghuninya akan mendapatkan segala semua pengetahuan yang telah terjadi, yang tengah terjadi, dan yang akan terjadi. Kepada entitas yang pernah menemukan Akashic Record, Jika mereka berbakat di bidang Sihir, mereka akan diberikan Penjaagaan berupa Buku sihir. Dan jika mereka berbakat di bidang fisik, mereka akan diberikan ABE.